Kecap Rajekan, Kata Ulang Bahasa Sunda dan Jenisnya!

Dalam buku tata bahasa terdapat istilah-istilah khusus bagi bentuk-bentuk pengulangan kata dalam bahasa sunda, yakni disebut dengan “kecap rajekan“. Dalam bahasa indoneia sendiri ada yang mengistilahkannya sebagai kata duplikasi, full reduplication atau perulangan kata seutuhnya, serta reduplikasi parsial atau pengulangan kata sebagian.

5+ Contoh Laporan Kegiatan Bahasa Sunda Berbagai Topik

Saat kita akan membuat contoh laporan kegiatan dalam bahasa sunda, yang terpenting itu kita harus menentukan terlebih dahulu sistematikanya. Meskipun sistematika atau urutannya tidak baku, akan tetapi dalam membuat laporan kegiatan itu biasanya meliputi beberapa bagian yang perlu untuk diperhatikan

✓ Siloka Sunda Buhun Keur Pepeling Kahirupan Jeung Hartina

Siloka sunda buhun yaitu termasuk kedalam bahasa sindir, bahasa yang perlu dipikirkan kembali tentang isi yang sebenarnya, karena mengandung arti yang mendalam. Dalam kamus umum bahasa sunda sendiri siloka diartikan sebagai cerita yang harus dikupas.

24+ Contoh Kecap Rajekan Trilingga Jeung Kalimahna Lengkap!

Rajekan trilingga merupakan salah satu jenis kecap rajekan yang kata dasarnya diulang atau dirajek sebanyak tiga kali. Kecap rajekan trilingga berasal dari dua suku kata yaitu “Tri” yang berarti tiga, sedangkan “Lingga” artinya tugu atau tanda.

20 Kecap Rajekan Dwimadya Jeung Contoh Kalimahna

Kecap rajekan Dwimadya adalah kata rajekan yang berasal dari dua suku kata, yakni “Dwi” yang artinya dua, sedangkan “Madya” artinya tengah. Jadi, kecap rajekan Dwimadya adalah kecap atau kata yang diulang (dirajek) pada bagian tengahnya.

Fungsi Lagu Daerah Untuk Pembentukan Karakter Anak

Apabila ingin mencermati masa anak-anak, harus dengan cara memahaminya. Perhatikan juga setiap aktifitasnya serta berikan dia bekal pendidikan dengan kadar yang wajar yang sesuai dengan segala keterbatasan mereka, salah satunya bisa dengan nyanyian.