8 Contoh Surat Cinta Tulisan Tangan Paling Romantis!

Dear : ..
From: ..

Ketika pertama kali ku melihatmu, aku rupanya telah jatuh cinta kepada mu. Mungkin perasaan ini terlalu cepat dan membuat mu ragu. Tapi aku yakin dengan cintaku ini kepada mu. Aku ingin kau menjadi pemilik hatiku, aku ingin kau menjadi pendamping hidupku.

Setiap malam aku selalu terfikirkan bayangan tentang wajahmu. Meski kita baru saja bertemu, namun aku sangat merindukanmu. Aku ingin kau menjadi miliku. Aku selalu berharap untuk bisa merangkai cinta bersama mu.

Dan aku berharap juga, kau mau menerima ku apa adanya dalam kehidupan mu. Karna rasa cintaku ini sangat besar kepada mu, dan mencintaimu adalah kebahagiaan terbesar dalam hidup ku. Aku tidak dapat melupakanmu walau hanya dalam sekejap, karna aku benar-benar mencintaimu.

Dear : ..
From: ..

Pertama kali ku melihat canda dan manja mu, membuat hati ini menjadi gundah. Sikap ceria yang senantiasa kau ciptakan serta senyum manismu yang menggoda, membuat ku menjadi selalu memikirkanmu. Kucoba mendekatimu namun hanya senyum simpul yang kau berikan.

Kiranya surat ini dapat mewakili perasaanku kepadamu. Semoga kau dapat menerima cintaku, untuk menjalin rasa cinta diantara kita berdua untuk selamanya. Kutunggu balasan surat darimu.

Dear : ..
From: ..

Kak, sebelumnya aku ingin mengucapkan termakasih ya? Atas pertolongannya dan sudah mau untuk membantuku membuat tugas kemarin. Ma’af yah kak waktu itu aku tidak sempat mengucapkan banyak kata terimakasih karena aku sangat malu. Sekali lagi terimakasih kak!

Kak, kalau boleh aku jujur! Seiring datang surat ini, aku juga ingin mengungkapkan sesuatu kepada kakak, bahwa sebenarnya aku sudah lama suka sama kakak. Aku cuma ngungkapin perasaanku yang sejujurnya kok. Bukan maksud nembak, tapi….? Hehehe

Demikian surat yang bisa aku tuliskan, ma’af apabila mengganggu waktu kakak sebentar ya? Dan aku sangat senang sekiranya kakak mau menyempatkan diri untuk membalas surat ku ini, terimakasih? ~_*

Dear : ..
From: ..

Yakinkan aku dalam kebimbangan malam, tegarkan aku dalam rapuhnya dunia. Berikan aku mimpi yang indah, meski kehidupanku sedang menangis.

Sebuah cinta penuh harapan, kau beri aku sebuah arti kehidupan. Meski hidupku mungkin tak berarti lagi? Kau coba tebarkan salju digurun pasir, meski langkahmu terasa letih, karna untuk membantu ku agar kembali menemukan arti kehidupan ini. Terimakasih untuk semuanya, cintaku.

Dear : ..
From: ..

Assalamualaikum kak. Apa kabarnya? Semoga baik-baik saja yah? Amin. Awal pertama kali aku melihat kakak, semenjak saat itu pula aku merasa suka sama kakak. Perkenalkan nama aku rani dari kelas 3 A.

Aku sebenarnya sudah lama memperhatikan kakak, tapi aku malu untuk mengutarakan perasaan yang sebenarnya secara langsung sama kakak, dan akhirnya dengan surat ini aku memberanikan diri untuk mengungkapkannya bahwa aku suka sama kakak.

Walaupun mungkin kakak mengatakan ini terlalu cepat, namun itulah perasaan ku yang sebenarnya kak. Sekiranya, sampai disini dulu surat dari ku. Namun, alangkah senangnya jika kakak mau membalas surat dari ku ini, terimakasih.

Dear : ..
From: ..

Dengan ini, saya yang bertanda tangan dibawah ini menyatakan bahwa saya sudah terlanjur jatuh cinta kepadamu. Karena, dimana kamu telah membuat saya menjadi tidak bisa makan, tidur, dan sampai buang air besar sekalipun.

Jadi, mohon kiranya kamu mempertimbangkan maksud dan tujuan dari hati yang terdalam saya ini. Karna surat ini membutuhkan pengorbanan, dimana saya harus menghutang uang untuk membeli amplop dan prangko kepada adik saya yang masih kecil. Jadi sangat besar harapan saya untuk diterima. Jadi tolong dibalas surat ini dengan jawaban yang jelas, membahagiakan, dan tidak menggantungkan.

Begitulah apa yang ingin saya sampaikan lewat surat ini kepadamu. Atas perhatian dan kerja samanya saya ucapkan “memberi kasih”. Wassalam.

Dear : ..
From: ..

Salam manis dan jabat erat selalu..

Pertama-tama sekali aku mohon maaf atas kelancangan ku menulis surat ini untuk mu, tapi aku juga berharap semoga engkau menyadari bahwa surat ini bertujuan menyambung perkenalan kita tempo hari.

Masih ingatkah engkau dengan ku, saat berkenalan dulu saat itu? Jika memang sudah lupa, semoga surat ini bisa memberikan kesadaran mu untuk mengingatnya kembali.

Aku pernah menyebut namaku dan alamatku waktu itu, yaitu: (tulis nama kamu disini), kemudian engkau menyalami ku dan menyebutkan namamu (tulis nama target). Perkenalan itu sungguh mengesankan bagiku. Ku tulis surat ini karena kenangan itu sungguh manis untuk di ingat.

Kelembutan penampilan mu dan kehalusan sikap mu membuat ku sungguh jadi menyukai mu. Baru kali ini aku menjumpai seorang gadis yang berkulit lembut bagai kapas, berambut panjang bagaikan bidadari yang turun dari khayangan.

Matamu teduh jika memandangku, dan senyumanmu merekah bagaikan delima yang ditimpa sinar matahari, gayamu mempesona anggun dan menyenangkan.

Wahai sahabatku..

Semenjak aku berjumpa dan berkenalan dengan mu, disaat itu pula aku sering diganggu oleh bayangan wajahmu, rupanya aku telah jatuh cinta kepadamu. Dan apapun tanggapanmu akan aku terima.

Kiranya sampai disini saja suratku, aku berharap kau mau menulis balasannya. Meskipun hanya sepatah kata, tetapi bagiku sangat berharga sekali. Jawabanmu adalah sesuatu yang tak ternilai harganya bagiku meskipun ditukar dengan dua dunia beserta isinya sekalipun.